Love Letter From GOD

Selasa, 04 Oktober 2016

DIAM-TENANGLAH ( Mengendalikan Keadaan Hati Dengan Benar )

DIAM-TENANGLAH
( Mengendalikan Keadaan Hati Dengan Benar )

Ayat Pokok: Markus 4 : 36-39

Ketika seseorang mengalami keberhasilan, sering sekali manusia  menempatkan Yesus sebagai tim pemenang (Tim Sukses) Yesus dibawa hanya sebagai pemeran pembantu bukan sebagai pemain utama. Pada akhirnya mutu sebuah keberhasilan pasti diuji dan terbuka apakah dasar keberhasilan itu  hasil pengandalan kepada Tuhan dengan adanya kesuksesan besar yang disaksikan oleh banyak orang atau oleh pengandalan diri peribadi.

Akhir-akhir ini banyak orang yang menjadikan Yesus hanya sebagai aktivis-pendukung, tetapi sebenarnya mereka sedang mencuri kemuliaan Tuhan, walaupun terjadi keadaan yang demikian namun Yesus tidak pernah meninggalkan mereka. Ketika ada terpaan ombak mari kita undang Yesus dan andalkan Dia, karena Yesus memberi jaminan jalan keluar dan yang akan memampukan kita untuk menghadapi terpaan obak tersebut

Pagi ini kita akan masuk dalam suatu judul DIAM DAN TENANGLAH
Ayat 39 ; Ia pun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu “Diam! Tenanglah!” lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali.

PENGERTIAN DIAM dan TENANG :
1 Tesalonika 4 : 11
Dan anggaplah sebagai suatu KEHORMATAN untuk hidup tenang, untuk mengurus persoalan-persoalan sendiri dan bekerja dengan tangan, seperti yang telah kami pesankan kepadamu,……….
Yesaya 40 : 31
Tetapi orang-orang yang MENANTI-NANTIKAN Tuhan mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.
Yosua 6 : 10
Tetapi Yosua telah memerintahkan kepada bangsa itu, demikian:”Janganlah bersorak dan janganlah perdengarkan suaramu, SEPATAH KATA PUN janganlah keluar dari mulutmu sampai pada hari aku mengatakan kepadamu: Bersoraklah!- maka kamu harus bersorak”DIAM  Dengan Ia Aku Menang, memiliki pengertian bahwa Tuhan Bapa di surga yang telah menjamin kemenangan bagi tiap umatNya
Miliki iman bahwa Tuhan sanggup menjawab setiap doa kita secara supranatural, tanpa campur tangan manusia.

Roma 8 : 37 ; Tetapi dalam kesemuanya itu kita LEBIH DARIPADA orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.
Ibrani 13 : 15 ; Sebab itu marilah kita, oleh Dia, senantiasa mempersembahkan korban syukur kepada Allah, yaitu ucapan bibir yang memuliakan nama-Nya.

- Sehingga dengan dasar jaminan ini sebagai umat-Nya yang dikasihi harus tetap ANTUSIAS menghadapi berbagai tantangan hidup dengan suatu keyakinan bahwa ALLAH yang menjamin (Kepastian) kemenangan. Tuhan senantiasa ada, “IMMANUEL” menjadi suatu kenyataan.

PENERAPAN:
Jangan hanya menghadirkan Yesus sebagai seorang sahabat seperjalanan, tetapi jadikanlah Ia pemimpin perjalanan. Perenungan bagi umat Tuhan bahwa pada akhir zaman ini banyak umat Tuhan tidak sadar bahwa mereka hanya menempatkan Yesus sebagai asesoris (Pajangan) agar kelihatah rohani.

Yeremia 17 : 5 ; Beginilah Firman TUHAN: “Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!

Ibrani 10:25 ;Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasehati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Apakah inti dari pemaknaan ini ? Daniel 3 : 17-18; Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja; tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu.”
Arti pemaknaan: Kemahakuasaan Tuhan Allah Bapa di Surga untuk membuat anaknya menang , tidak dapat dihalangi oleh besar kecilnya sanksi didunia


MANFAAT MEMILIKI SIKAP DIAM DAN TENANG:

> Tidak ada faktor yang menyebabkan umat Tuhan berhutang budi terhadap sesamanya
> Mengalami mujizat sebagai buah ketaatan.
> Teguh ( tenang ) beriman kepada Tuhan Yesus Kristus.
> Mengalami kesehatan rohani dan jasmani.

RHEMA:

> Ketenangan di hati terwujud ketika kita tenang mengandalkan TUHAN, Markus 9 : 23; Jawab Yesus: “Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi banyak orang yang percaya!”

Jumat, 30 September 2016

TUHAN SANGGUP ( Bagi Tuhan Tak ada yang Mustahil )







TUHAN SANGGUP( Bagi Tuhan Tak ada yang Mustahil )


Ayat Pokok : Lukas 1:34


Pendahuluan:
          Bagaimana pasangan Maria dan Yusuf bisa mendapatkan, kepercayaan untuk menurunkan keturunan, jika melihat keberadaan pasangan tersebut dan lingkungan saat itu adalah sesuatu yang sangat mustahil, yang dijelaskan dalam Luk 1 : 34, Kata Maria kepada malaikat itu: ”Bagaimana hal itu mngkin terjadi, karena aku belum bersuami. (BIS), Tetapi saya masih perawan,kata Maria kepada malaikat itu: “ Bagaimana hal itu bisa terjadi?.” Yusuf seorang pria yang memiliki peribadi yang taat pada hukum agama dan adat istiadat, ia memilih untuk memulai kehidupan rumahtangga sesuai dengan hal-hal tersebut. Kisah pasangan ini termasuk kehidupan manusia pada umumnya banyak mengandung hal yang sangat mustahil dapat terjadi, tetapi bagi Tuhan tidak ada yang dapat membatasi Kuasa-Nya.

          Yusuf dan Maria menghadapi suatu tantangan  sangat serius mengawali kehidupan rumahtangga. Maria adalah seorang perawan yang sedang bertunangan dengan Yusuf, seorang perjaka yang taat pada hukum adat dan adat istiadat. Keduanya mendapatkan tugas mulia untuk melahirkan dan membesarkan Yesus Kristus Sang Juruselamat melalui suatu keadaan yang bertolak belakang dengan adat istiadat yaitu “HAMIL DILUAR NIKAH”.  Hamil diluar nikah adalah  AIB, (keadaan cemar akan nama baik sepangjang hayat), mereka telah berusaha berargumen untuk melawan cara berpikir Allah Bapa di Surga dalam rangka mewujud nyatakan misi keselamatan bagi umat manusia di dunia, karena yang mereka hadapi sangat bertentangan dengan hal yang sewajarnya .
TUHAN MEWUJUDKAN RENCANANYA
Yusuf dan Maria dipilih untuk melaksanakan bagian dari misi keselamatan bagi umat manusia di dunia, berdasarkan penilaian Tuhan atas Yusuf dan Maria

1.  Maria sebagai calon isteri memiliki sikap hamba Tuhan, (Lukas 1 : 38 )  Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.
2.   Yusuf berbuat tepat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya (Matius 1 :  24) Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan kepadanya ia mengambil Maria sebagai isterinya.Mari kita masuk lebih dalam lagi bahwa Tuhan sanggup memelihara kehidupan umat-Nya yang sungguh-sungguh taat.

A. YUSUF
-  Seorang pria yang memiliki LURUS HATI , penuh pertimbangan dalam bertindak ( amsal 4:23 ) Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena darisitulah terpancar kehidupan.
-   TIDAK MEMPERMALUKAN calon Isteri ( Efesus 5 : 25 ) Hai suami, kasihilah isterimu    sebagaimana Tuhan telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya.
-   Bersedia TERBUKA MENDENGARKAN PERINTAH ( Matius 1:20 ) Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan Nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: “Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.
-   Bersedia MENERIMA SELURUH KONSEKWENSI ( Matius 1:25 ) tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan anaknya laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus. 
-   Pria dewasa yang bijaksana karena bertindak sesuai dengan perintah Tuhan, tindakan Yusuf  sesuai dengan ( Matius 7:24 )”Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
-  yang dimaksudkan dengan bijaksana disini adalah ketika seorang anak Tuhan menerima perintah dalam berbagai bentuk dan segera dikerjakan dengan tidak membuang masa untuk membahas (mempersulit pikiran) tentang perintah tersebut. 
-  Membentuk dan memimpin sebuah keluarga sangat dibutuhkan pemahaman keiukutsertaan Tuhan hal ini membutuhkan sikap bijaksana sesuai dengan (Mazmur 12:1) Nyanyian Ziarah Salomo. Jikalau bukan Tuhan yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunya; Jikalau bukan Tuhan yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga.
-   Lembaga Kehidupan Rumah Tangga sangat memerlukan pemimpin seperti Yusuf yang memiliki sikap taat pada panggilan untuk memimpin dalam kemustahilan.

B. MARIA
- Pribadi yang bersedia mengerjakan setiap perintah Tuhan dengan tidak memiliki hak berbicara- membantah;
- Pribadi yang terbuka untuk Roh Kudus membenihkan kehendak Allah Bapa di Surga;
- Pribadi yang bersedia menanggung beban berat demi terwujudnya kehendak Allah Bapa di Surga;
- Pribadi yang peka akan kehadiran Roh Allah;

-  Mustahil untuk sebuah Rumahtangga dengan penuh harmonis jika isteri memiliki sikap '   pemberontakan atas panggilannya.
-  Seorang isteri dipanggil untuk melakukan berbagai tugas rumah tangga dalam kemustahilan dimana jika diperhatikan sebagai isteri adalah panggilan mulia untuk mengerjakan urusan rumah tangga dengan cara “kelola” artinya seorang isteri harus memahami dan mengetahui cara mengelola penyelenggaraan 

C. YUSUF DAN MARIA
- Pasangan Suami Isteri (Pasutri) yang taat melakukan perintah Allah Bapa di surga;
- Pasutri yang sepakat menjalankan tugas mulia dari Allah Bapa di Surga, ( Amos 3:3 )     
        Berjalankah dua orang bersama-sama, jika mereka belum berjanji;
- Pasutri yang sadar akan pemeliharaan Tuhan ( Maz.127:2 ) “Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah- sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur”.


Kesimpulan:Taat mengatasi mustahil untuk menyaksikan bahwa Tuhan sanggup

Senin, 22 April 2013

Minggu, 21 April 2013
Pdt. R. C. Nussy

JANGAN ABAIKAN ARAHAN PEMBERI PERINTAH
 
 
Pendahuluan
Umumnya orang sangat akrab  dengan rambu lalu lintas. Sarana ini sengaja diadakan dengan pesan menciptakan ketertiban Lalu Lintas di suatu kota.
Tuhan Allah memberikan arahan tentang hidup kepada Bani Israel melalui Taurat dan tiang api dan tiang awan selama perjalanan di padang gurun menuju tanah perjanjian.
 
Ayat Pokok Ulangan 28
'Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi (1) dan apabila engkau tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dari segala perintah yang kuberikan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain dan beribadah kepadany.'(14)
 
Tindakan Menyimpang :
 
  1.  Kecenderungan Hati Manusia untuk bersuaha mencari kepastian dengan caranya
    Musa berkata : " Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?" Kel3:3
  2. Kecenderungan hati manusia untuk berusaha mencapai maksudDan di situ didapati suatu catatan tentang Mordekhai, yang pernah memberitahukan bahwa Bigtan dan Teresh, dua orang sida-sida raja yang termasuk golongan penjaga pintu, telah berikhtiar membunuh raja Ahasyweros. Est.6:2
  3. Kecenderungan hati manusia untuk ikut kata hati ( perasaan )
    Mengapa engkau dihanyutkan oleh perasaan hatimu dan mengapa matamu menyala-nyala, Ayb.15:12

Pelajaran Hidup:
  1. Hormat dan Kenal Tuhan Allah:
    > Tuhan Allah adalah Sang pencipta ( Kol.1:16 )
    > Allah Sang penuntun umatNya ( Kel.20:2 )
    > Allah yang setia pada perjanjianNya ( Ibr.11:11 )
  2. Hormat dan hargai hamba Tuhan
    Yang kusampaikan kepadamu pada hari ini...Ulangan 28:1
    Adalah Kaum LEWI; yang dipilih, ditetapkan dan dikhusukan untuk melayani Tuhan dengan konsekuensi.
    UPAH MENGHORMATI HAMBA TUHAN:
    a. Pembaharuan kekuatan dan urapan
    b. Hidup bijaksana
  3. Terima dengan percaya perintah Tuhan Allah
    > Firman Tuhan adalah pesan Tuhan yang disampaikan kepada umat lalu diterima dan dilaksanakan, bukan membahas!
    * demikianlah firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku; ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia sia, tetapi ia akan melakasanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang kusuruhkan kepadanya.Yes.55:11
    > Sikap Saat menerima firman Tuhan:
    a. Dengar dan lakukan ( Mat.7:24 )
    b. Percaya ada Kuasa ( Luk.7:7 )
    c. Aktifkan Kuasa ( Kis.3:6 )
  • Allah lain : Segala hal yang menarik perhatian manusia sehingga menyebabkan manusia yang hidupnya mengandalkan hal tersebut.
KESIMPULAN :
Menerima firman Tuhan:
Senang hati menerapkan Firman Tuhan.
Tidak berubah setiap pada Tuhan dan FirmanNya.
Tidak tinggalkan Tuhan dan ikut Allah lain.
 

Senin, 08 April 2013

MENGATASI serangan Musuh "3M"


Minggu, 07 April 2013

Pdt. R.C. Nussy

MENGATASI serangan Musuh “3M”

 Ulangan 28:7

TUHAN akan membiarkan musuhmu yang maju berperang melawan engkau, terpukul kalah olehmu. Bersatu jalan mereka akan menyerangi engkau, tetapi bertujuh jalan mereka akan lari dari depanmu.

Manusia diperlengkapi kuasa :


Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu. Lukas 10:19

 

Ø  Manusia diperlengkapi KUASA oleh Tuhan Allah
 
·        luput dari serangan masalah.
·        Imun terhadap serangan masalah.
·        Menghindar  terhadap serangan masalah.
·        lebih rohani.

Kuasa sebagai anugerah Tuhan tidak untuk mengubah ketetapan Tuhan, melainkan untuk menggenapinya.


Pelajaran hidup:

  1. Membiarkan ....
      Mazmur (55-23) Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah.

§  Tuhan tidak pernah meninggalkan umat kepunyaanNya

      Membiarkan = menunjukkan / membuktikan kuasaNya lebih besar dibanding serangan musuh.

§  ...; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia. 1 Yoh.4:4

§  Pembuktian bagi musuh = Allah Maha Kuasa

§  Pembuktian bagi Anak Tuhan = dimampukan

 
  1. Melawan ....
      Ketika orang Filistin itu bergerak maju untuk menemui Daud, maka segeralah Daud berlari ke barisan musuh untuk menemui orang Filistin itu; 1 Sam 17:48

      Ketika serangan musuh datang, sambutlah hal itu mengapa ?

      TUHAN ALLAH tidak melihat seberapa besar serangan yang datang tetapi IA sangat tertarik untuk melihat seberapa besar percaya kita mengakui IA saat menyambut serangan.
 
      Metode mengadapi serangan musuh;

      DIAM = Dengan Ia Aku Menang

 
        Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus, Allah Israel: ..., dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu. Yesaya 30:15

        Kemenangan dari Tuhan seringkali bertolak belakang caranya dengan cara manusia, hal ini yang jika tidak dicermati membuat manusia putus asah.

  1. Menang ...
        (20-7) Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN memberi kemenangan kepada orang yang diurapi-Nya dan menjawabnya dari sorga-Nya yang kudus dengan kemenangan yang gilang

-gemilang oleh tangan kanan-Nya. Maz. 20:6

        MENANG = MENTALITAS TENANG....

Contoh:

        Maka datanglah murid-murid-Nya membangunkan Dia, katanya: "Guru, Guru, kita binasa!" Iapun bangun, lalu menghardik angin dan air yang mengamuk itu. Dan angin dan air itupun reda dan danau itu menjadi teduh. Lukas 8:24

       Saat meghadapi serangan musuh yang harus ditenangkan bukan musuh tetapi hati karena dari  situlah kemenangan akan terpancar.

·      Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. Amsal 4:23

 

Kesimpulan:

      KEMENANG ADALAH HASIL HATI TENANG SAAT SERANGAN DATANG

Kamis, 04 April 2013

KUASA MEINTAS PERLINTASAN HIDUP

Minggu, 31 Maret 2013
Pdt. R.C. Nussy
Kuasa Melintas Perlintasan Hidup

Ulangan 28:6
Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau pada waktu
keluar.
TL Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau pada waktu
keluar.

Pendahuluan:
Tiga lintasan utama manusia hidup di dunia ini adalah : Saat lahir, saat hidup dan
saat mati. Setiap manusia pasti melewatinya tanpa syarat tambahan mengapa hal ini terjadi ?

Pengkhotbah 3:14 Aku tahu bahwa segala sesuatu yang dilakukan Allah akan tetap ada untuk selamanya; itu tak dapat ditambah dan tak dapat dikurangi; Allah berbuat demikian, supaya manusia takut akan Dia

Penghalang Terbesar
:

ORANG KRISTEN SUKAR MENJALANI KEHIDUPAN DIKARENAKAN TIDAK MAU
MELANGKAH DAN BAYAR HARGA
Dalam hidup anak Tuhan telah ditetapkan laluan berdasarkan Firman Tuhan

• Masuklah melalui
pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam pelataran-Nya  
  dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah
   nama-Nya! Maz.100:4

Perhatian Tuhan
:
• Tidak pada pintu
• Tertuju kepada hati manusia
• Hati menghasilkan hidup
• Seberapa besar perhatian manusia
• Ada kuasa yang menyertai
 
SETIAP ANAK TUHAN diperlengkapi dengan kuasa :
• karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut    
  dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang
  telah membangkitkan Dia dari orang mati. Kol.2:12
  yang dimaksudkan ....”diberkati pada saat masuk dan pada saat keluar adalah:....
• Saat lahir, hidup dan saat mati.
• Saat memulai hari dan menutup hari.
• Saat masuk pergumulan dan saat keluar (selesai).
• Saat sakit dan saat kembali sehat (pulih) Anak Tuhan hedaknya menjadi bertambah percaya:
• kiranya memperlengkapi kamu dengan segala yang baik untuk melakukan kehendak-Nya,
  dan mengerjakan di dalam kita apa yang berkenan kepada-Nya, oleh Yesus Kristus. Bagi  
  Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin. Ibrani 13:21

Kesimpulan
:
Setiap anak Tuhan sejak awal telah dipilih,dipanggil serta dilengkapi
kuasa untuk melintasi lintasan hidup yang ditetapkan.
Tuhan Memberkati

Sabtu, 30 Maret 2013

Perhatikan Langkah Hidup anda


Minggu, 24 Maret 2013
Pdt. R.C. Nussy

Perhatikan Langkah Hidup anda


Pengkhotbah 5:1
ITB (4-17) Jagalah langkahmu, kalau engkau berjalan ke rumah Allah! Menghampiri untuk mendengar adalah lebih baik dari pada mempersembahkan korban yang dilakukan oleh orang-orang bodoh, karena mereka tidak tahu, bahwa mereka berbuat jahat.
TL Ingat-ingatlah olehmu akan kakimu apabila engkau masuk ke dalam bait-Ullah, karena SEDIA AKAN MENURUT itu baik dari pada segala korban, yang dipersembahkan oleh orang bodoh, karena sesungguhnya dibuatnya jahat dengan tiada diketahuinya sendiri.

Pendahuluan:

Ruhan Allah menciptakan manusia dengan kemampuan untuk melangkah dalam hidup ini namun menjadi pertanyaan introsepsi ,... apakah setiap langkah manusia ciptaan allah itu sudah berkenan kepadaNya ? ayat pokok firman Tuhan menyiapkan jawabannya.

Penghalang Terbesar:
ORANG KRISTEN SUKAR MENDENGARKAN SENANTIASA MINTA UNTUK DIDENGARKAN

Penyebab terbentuk Penghalang:
DOMBA GEMUK CENDERUNG MENOLAK MENDENGAR GEMBALA 

Dua hal yang harus diperhatikan pada langkah hidup adalah :
1.     BELAJAR = Janda memperhatikan setiap perintah Tuhan Allah yang   
                           disampaikan oleh Hamba Tuhan.
2.     BAYAR = Janda melakukan dengan segera dan tidak mensyaratkan keadaan 
                  yang sedang dialami.
Untuk menghindari penghalang maka harus tidak
Salah DENGAR, karena jika demikian maka  Salah TINDAK, dan jika salah tindak maka hasilnya  RUSAK Besar.
Matius 7:24 "Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia
                     sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas
                     batu.
            7:25 Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda
                    rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.
Matius 7:27 Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda
                    rumah itu, sehingga rubuhlah rumah itu dan hebatlah kerusakannya."

Peringatan Serangan
Mat. 10:25 b
..... Jika tuan rumah disebut Beelzebul, apalagi seisi rumahnya.

Maksudnya adalah jika tuan rumah  telah menempatkan dirinya dibawah cara kerja yang mematikan (menyesatkan, dikutuk) maka pasti rumahtangga tersebut pasti mengalami  hasil (sesat/terkutuk) mematikan.
Yeremia  17:5 Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya                      menjauh dari pada TUHAN!

Segera keluarlah dari jebakan sesat dengan cara:
1.  Hati yang bersedia mendengar = dalam keadaan kebutuhan yang sangat
     meningkat namun ada sikap hati yang tetap mau mendengar dan menerima 
     arahan firman Tuhan.
     contoh = orang yang membangun rumah diatas dasar batu, sehinga terluput dari
                    kerusakan hebat.
2. Mendengar dengan PERCAYA = Janda ini melakukan menambahkan       
    kepercayaan pada imannya bahwa apa yang dia dengan pasti menghasilkan
    kehidupan.
3. Bertindak dengan PERCAYA= bertindak tidak asal-asalan namun, bertindak
    sungguh-sungguh dan Janda tersebut terselamatkan dari krisis ekonomi
    dinegerinya.

Kesimpulan:
Dengarkanlah Aku maka kamu akan memakan yang baik dan kamu akan menikmati sajian yang paling lezat.
Sendengkanlah telingamu dan datanglah kepada-Ku; dengarkanlah, maka kamu akan hidup! Yesaya 55:2-3

Tuhan Memberkati

GOD'S PLAN


God’s plan
Ps. Ambrose Francis Xavier 
Kuala Lumpur - Malaysaia 

Sunday, March 17th 2013

God’s plan for all believers is to live in the fullness of all He has promised us in His word. To live in His grace, love, peace, joy, and so on. The Bible is full of His promises for us to receive, but many times we live life not fulfilling what God has purposed for our life. One of the reason is that we have not known what God has given us as His children, what is our inheritance and what is the hope of our calling. How can we walk in the fullness of God’s promises.

When we read  Genesis 1: 1-2. We see the God who is able to create, bring forth and establish things in the earth but the Bible said that the earth is empty and void. That means there is nothing was created in the earth up to verse 2. But God was there and the Holy Spirit was hovering over the face of the deep.

 The word ( the Holy Spirit was hovering over the face of the deep) is a picture of a hen (chicken ) brooding over her egg.  Why brooding over the egg because the hen knows there’s  going to be life coming forth from the egg.
The Holy Spirit was brooding over the face of the deep because He is brooding over the earth for something is about to be created by the Almighty God. So when God Almighty said let there be light, the Holy Spirit of God who was brooding over the face of the deep took the word and formed the sun that bring about light to the earth. As the Lord God Almighty spoke every time the Holy Spirit took what was spoken and bring about according to the Word of God.

In Matthew 3:16 is a story of how Jesus was baptised and be filled with the Holy Spirit. The same picture that was given in Genesis 1:1-2 is the same picture given here in the life of Jesus (chicken ) brooding over her egg.  We can see in the life of Jesus, that for 30 years of His life there was no record of miracles, signs and wonders in His ministry. Jesus was known for the wisdom and understanding that he had grown into but no signs and wonders. But the moment He was filled with the Holy Spirit, Jesus began to walk in divine power with signs and wonders following His ministry. What happened? Now Jesus is filled with the promises of God and filled with the Holy Spirit of God that gave life and brought something that was not there to become. And the blind see, the deaf hear, the lame walk and the dead are raised. The word and the Spirit is joined together that produce the very power and life of God to flow.

In the book of Acts 2:3 talks about the baptism of the Holy Spirit that the disciples received in the upper room. The picture given here is the same picture that was in Genesis 1:1-2, Mathew 3:16 and here in Acts 2:3 they all give the same picture (chicken ) brooding over her egg. 

Look at the life of Peter who ran and denied Jesus 3 times, then preached after the experience of the Holy Spirit. What happened? The word of God was taught to the disciples by Jesus but there was no miracles, signs and wonders. When the Word and the Holy Spirit  mix together in the life of believers, the old Peter who ran away is now standing and preaching to 3000. The Bible records of people giving their life to Jesus and becoming believers.

We have to grow in God’s word and be filled in God’s Holy  Spirit then we can see and experience the wonderful life that Jesus prepared for us all.

Life without the word of God is a life without substance to create. Life without the Spirit of God is life without the power to create. But having the substance which is the word of God and having the power to create which is the Holy Spirit of God means a life full of power fulfilling all that God has purposed for us all.